Rindik - Wahyu Art Shop

Wahyu Art Shop



iklan-gif

Post Top Ad

Wednesday, July 4, 2018

Rindik

Your Ad Spot

Rindik adalah alat musik tradisional masyarakat Bali yang terbuat dari potongan-potongan bambu. Bambu yang digunakan untuk membuat Rindik ini biasanya merupakan bambu pilihan, sehingga tidak mudah pecah dan menghasilkan suara yang baik. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul menggunakan alat tabuh secara bergantian sehingga menghasilkan suara yang merdu.

Di Bali sendiri, Rindik ini merupakan salah satu alat musik tradisional yang cukup terkenal. Rindik ini biasanya ditampilkan sebagai salah satu alat musik pengiring pertunjukan joged bumbung. Selain itu  Rindik juga sering ditampilkan untuk mengiringi upacara pernikahan atau resepsi. Alunan suaranya yang khas sangat cocok dan membuat suasana dalam acara tersebut semakin terasa romantis.

Rindik merupakan alat musik yang terbuat dari bambu yang sudah dipotong-potong dan ditata sesuai ukurannya. Jumlah potongan bambu tersebut biasanya terdiri dari 11 buah sampai 13 buah. Setiap buah bambu memiliki ukuran yang berbeda dan nada yang berbeda pula. Semakin besar ukuran bambu maka semakin bernada rendah, seBaliknya semakin kecil bambu tersebut maka semakin tinggi nada yang dihasilkan. Bambu tersebut ditata diatas tempat(pelawah) dimulai dari nada paling rendah di sudut kiri hingga nada paling tinggi di sudut paling kanan.

Nada yang dihasilkan oleh Rindik ini merupakan nada Pentatonic atau Laras slendro, yang berarti hanya memiliki 5 nada utama. Rindik ini dimainkan dengan menggunakan 2 buah alat pemukul yang terbuat dari karet dan memiliki ukuran yang berbeda. Pemukul berukuran besar biasanya digunakan di tangan sebelah kiri begitu juga sebaliknya. Hal ini dikarenakan nada paling kiri lebih rendah sehingga saat dimainkan terdapat sebuah keseimbangan nada.

Pemain Rindik juga dibedakan menjadi dua macam, yang pertama memainkan pokok lagu/gendhing, dan satunya memainkan sangsih. Apabila keduanya dipadukan maka akan menghasilkan suara yang harmonis.Dalam permainan Rindik juga terdapat teknik pukulan yang dinamakan ngundil, yaitu teknik pukulan yang dilakukan tangan kiri pemain sangsih dimana pukulan tersebut menyelingi pukulan tangan kiri pemain pokok yang sudah divariasikan. Pada pertunjukan joged bumbung, teknik seperti itu sering disebut dengan jegog.

Disini kami menyediakan berbagai model rindik tradisional. Tentu saja dari bahan-bahan dengan kualitas pilihan. Kami sudah menjual berbagai macam ke pelosok daerah Bali khususnya di Tabanan. Untuk jenis dan model bahan bisa ditentukan sendiri hanya dengan memberi contoh desain model suling yang diinginkan. Untuk pemesanan minimal 4pcs akan mendapatkan potongan harga 15%. Untuk per 1pcsnya kami beri harga berbeda yaitu mulai dari Rp.350.000- Rp.1.500.000 tergantung dengan bahan dan desain yang diinginkan dengan target penyelesaian 4 hari tergantung model desain yang diinginkan, semakin bagus maka semakin lama membutuhkan waktu untuk proses pembuatannya, tetapi disini kami paling lama membutuhkan waktu hanya 6 hari untuk 2 buah rindik.

Untuk pengiriman kami melayani ke seluruh daerah bali dan biaya pengiriman tergantung pada jarak lokasi yang ditempuh. Untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut bisa melalui email: wahyuwiadnyana770@gmail.com. Jika berminat untuk datang ke tempat kami bisa mengunjungi kami di Wahyu Art Shop Tabanan Bali yang bertempat di Jln.Mengesta, Penebel, Br. Piling. Disini tersedia contoh-contoh okokan yang sudah siap dikirim.

Contoh model rindik :

rindik

maxresdefault

Rindik%20uncarved%20model%201-500x500
11519961_1_644x461_gamelan-rindik-tabanan-kab

Theme-Traditional-Music-Instrument-Gamelan-pondok-pekak-library-2-1024x765

hqdefault

403968_311727425529979_1898175004_n

4fe4e-balinese-rindik


www.undhirabali.ac.id

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad