Suling - Wahyu Art Shop

Wahyu Art Shop



iklan-gif

Post Top Ad

Wednesday, July 4, 2018

Suling

Your Ad Spot

Dalam seni karawitan kekebyaran, hingga saat belum diketahui secara pasti kapan instrumen suling masuk sebagai bagian barungan gamelan tersebut. Munculnya gamelan gong kebyar sebagai salah satu bentuk ensambel baru dalam seni karawitan Bali pada abad XIX, tidak dijumpai adanya penggunaan suling dalam komposisi-komposisi kekebyaran yang diciptakan. Penyajian komposisi ”kebyar” yang dinamis, menghentak-hentak serta pola-pola melodi yang ritmis tidak memungkinkan bagi suling untuk dimainkan di dalamnya. Sebagai salah satu contoh, dalam komposisi ”Kebyar Ding”, yang diciptakan pada tahun 1920-an tidak terdengar tiupan suling. Ini dapat dijadikan salah satu indikator bahwa pada awal munculnya gamelan gong kebyar, suling masih berfungsi sebagai instrumen sekunder dan belum menjadi bagian yang penting dalam sebuah komposisi.

Dewasa ini, telah terjadi pergeseran atau perubahan fungsi beberapa instrumen yang terdapat dalam barungan gamelan gong kebyar. Salah satu perubahan tersebut adalah semakin berkembangnya fungsi instrumen suling dalam barungan gamelan tersebut,dan pada beberapa barungan gamelan lainnya termasuk gamelan gong kebyar suling berfungsi sebagai instrumen ”pemanis” lagu dan memperpanjang suara gamelan, sehingga kedengarannya tidak terputus. Dalam fungsinya itu, suling hanya menjadi instrumen pelengkap dalam arti bisa dipergunakan ataupun tidak sama sekali.

Sebagai salah satu tonggak penting perkembangan fungsi suling dalam komposisi kekebyaran, dapat disimak dari salah satu komposisi yaitu Tabuh Kreasi Baru Kosalia Arini, yang diciptakan oleh I Wayan Berata dalam Mredangga Uttsawa tahun 1969, dimana dalam komposisi tersebut mulai diperkenalkan adanya penonjolan permainan suling tunggal. Terjadinya perkembangan fungsi suling tersebut merupakan salah satu fenomena yang sangat menarik dimana suling yang pada awalnya memiliki fungsi sekunder yaitu instrumen pendukung, berkembang menjadi instrumen primer yaitu instrumen utama.
Sebagaimana terjadi dalam perkembangan komposisi tabuh kekebyaran saat ini, suling memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan komposisi kekebyaran dimana melodi yang dimainkan tidak hanya terpaku pada permainan laras pelog lima nada, namun oleh para komposer sudah dikembangkan sebagai jembatan penghubung hingga mampu menjangkau nada-nada atau melodi menjadi lebih luas melingkupi berbagai patet seperti tembung, sunaren bahkan mampu memainkan nada-nada selendro. Dari pengembangan fungsi tersebut komposisi tabuh kekebyaran yang tercipta pada dua dekade belakangan ini menjadi lebih inovatif dan kaya dengan nada atau melodi.

Adanya pengembangan fungsi instrumen suling dalam komposisi kekebyaran terkadang menimbulkan fenomena yang lebih ekstrim dimana dalam sebuah karya komposisi instrumen ini muncul sebaga alat primer dan vital, tanpa kehadiran instrumen tersebut sebuah komposisi tidak akan dapat dimainkan sebagaimana mestinya.

Disini kami menyediakan berbagai model suling tradisional. Tentu saja dari bahan-bahan dengan kualitas pilihan. Kami sudah menjual berbagai macam ke pelosok daerah Bali khususnya di Tabanan. Untuk jenis dan model bahan bisa ditentukan sendiri hanya dengan memberi contoh desain model suling yang diinginkan. Untuk pemesanan minimal 20pcs akan mendapatkan potongan harga 20%. Untuk per 1pcsnya kami beri harga berbeda yaitu mulai dari Rp.30.000- Rp.150.000 tergantung dengan bahan dan desain yang diinginkan dengan target penyelesaian 1 hari tergantung model desain yang diinginkan, semakin bagus maka semakin lama membutuhkan waktu untuk proses pembuatannya, tetapi disini kami paling lama membutuhkan waktu hanya 3 hari untuk 7 buah suling.

Untuk pengiriman kami melayani ke seluruh daerah bali dan biaya pengiriman tergantung pada jarak lokasi yang ditempuh. Untuk pemesanan dan informasi lebih lanjut bisa melalui email: wahyuwiadnyana770@gmail.com. Jika berminat untuk datang ke tempat kami bisa mengunjungi kami di Wahyu Art Shop Tabanan Bali yang bertempat di Jln.Mengesta, Penebel, Br. Piling. Disini tersedia contoh-contoh okokan yang sudah siap dikirim.

Contoh desain suling :

27551194_88270e74-9e4b-4a3d-864f-ae8c1485b4ce_1280_768

Foto0169

83085_29411426-9ad0-11e4-b956-788b2523fab8

1200px-Suling

suling



www.undhirabali.ac.id

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad